Kepada Para Pejuang🍃

Singkat saja. Kepada seluruh pejuang di muka bumi ini. Kepada manusia yang mengharapkan keberuntungan. Kepada manusia yang berjuang demi mendapat bangku universitas. Kepada makhluk sekolah menengah atas yang berambisi untuk dapat lulus dengan hasil yang terbaik. Kepada manusia yang harus berhenti untuk kemudian berjuang demi suatu impian. Kepada seluruh manusia yang berjuang. 

Jika kalian bertanya mengapa kita harus berjuang? Bahkan jawabnya sudah sangat jelas. Dunia ini adalah tempat semua pejuang. Pejuang yang memperjuangkan tujuan hidupnya masing-masing. Sampai kapan? Bahkan setiap hari dan setiap saat manusia tidak henti berjuang, tertimpa sekelumit masalah, tertimpa banyak persoalan kehidupan. Percayalah kawan, semakin kita dewasa semua itu akan tetap ada. Itulah hidup yang katanya penuh perjuangan. 

Kalian merasa lelah? Itu biasa. Merasa jenuh? Itu biasa. Semua pejuang merasakannya. Tidak ada kesuksesan secara tiba-tiba. Semua butuh peluh.

Kepada kamu yang mungkin saat ini belum merasakan bangku kuliah, yang mungkin merasa "BOSAN" akan duniamu yang begitu-begitu saja. Bersabarlah. Semua ada waktunya. Akan ada saatnya. Tak perlu tergesa-gesa.

Kepada kamu yang saat ini belum merasasakan bangku kuliah karena pernah gagal. Bersabarlah. Tuhan tidak tidur. Berusaha dan senantiasa berdoalah. Ada masa depan yang sudah tentu menantimu. Tentu semua orang ingin meraih sebuah masa depan cerah bukan? Bersyukurlah karena itu tandanya kamu memiliki waktu lebih banyak untuk mempersiapkan ke depan.

Kepada kamu yang saat ini harus bekerja sebelum waktunya karena sesuatu hal. Semangatlah. Hal itu bukan hal yang salah. Harus bekerja disaat yang lain kuliah bukanlah hal memalukan yang harus disesalkan. Bersyukur dan nikmatilah segala proses yang ada. 

Kepada kamu manusia perantauan yang jauh dari rumah. Sini aku beritau "Kuliah itu bukan masalah gengsi. Bukan masalah harus di universitas ternama, bukan masalah harus di jurusan terfavorit, bukan masalah di universitas termahal, apalagi masalah HARUS KULIAH.". Kuliah itu adalah fase dimana kamu harus mampu bertanggungjawab atas dirimu sendiri. Mengenai masalah waktu yang terasa cepat sekali berlalu. Mengenai masalah finansial yang seakan mencekik ketika akhir bulan. Mengenai tugas yang membuatmu muak. Mengenai jadwal kegiatan yang padat. Mengenai hidup mandiri yang tidak bergantung kepada orang lain. 

Kuliah itu bukan semata kamu bersenang-senang, tetapi kuliah adalah jalan yang akan menuntunmu menuju kesenangan ketika kamu sukses. Kembali ke konteks awal. Ketika kamu suksespun kamu akan bertemu dengan masalah. Karena masalah memang tiada habisnya. Untuk itu kita perlu semangat yang tak ada habisnya pula. 

Kepada yang berkuliah, yang tidak berkuliah, dan yang akan berkuliah. Dimanapun posisi kalian, sudah barang tentu kalian perlu berjuang. Bertahan hidup, menuju dewasa, menjadi pribadi yang mandiri, bukan perihal mudah. Dunia ini keras bukan? Ketika kamu mencoba bersungguh-sungguh dalam melakukan sesuatu bahkan akan timbul pertanyaan dari mulut-mulut manusia lain "Memang kamu bisa?" ... "Yang bener aja" ... "Paling juga gagal". 
Sudah. Semua itu wajar. Pahit getir untuk memulai hal baru memang menampar. Tetapi yakinlah, tamparan yang keras akan membuat mental kita menjadi lebih keras. 

Berjuang itu bukan masalah harus selalu berhasil. Berjuang itu masalah kamu bertanggung jawab dengan apa yang kamu upayakan. Jika kamu gagal, coba tanya dirimu. Sudah benarkah caramu? Jangan buru-buru menyalahkan keadaan karena nyatanya manusia butuh tamparan. 

Kepada para pejuang di muka bumi ini. Lelah boleh. Jenuh wajar. Menyerah? Jangan pernah!
ELD