PENERIMA

Ya, jika ditanya mengapa mungkin jawabnya karena kejadian itu. Dalam setiap hal yang seseorang lakukan, tentunya ada sebuah harapan dan tujuan bahkan alasan. Dan untuk keberapa kalinya aku senantiasa berharap, meskipun ujungnya kini berbeda. Ku lebih menjadi seorang penerima dibanding dengan pengharap. Karena ku tau sakitnya ketika harapan itu pupus.

Apakah kelihatan pesimis (?) Nyatanya aku sudah berusaha dan kini ku terima hasilnya. Jika hasilnya membahagiakan ku bersyukur dan sekalipun terjadi hal buruk ku pun bersyukur dan menerima apa adanya. Tak perlu aku paksakan, yang dipaksa tak akan baik kan (?)

Cukup hadapi dengan senyuman. Jika hari ini kita tidak berhasil, teruslah berusaha untuk memenangkan hari selanjutnya. Sekedar menyemangati diriku sendiri.

Disaat yang lain berkoar aku terdiam. Bukan lelah, bukan pasrah. Ku hanya ingin sedemikian. Karena ku pernah kecewa mendalam ku harus bisa melatih diri dalam berharap, cukupkan saja, jangan berharap lebih. Jadilah penerima garis Tuhan dengan lapang dada. Tuhan tau yang terbaik💐.
ELD

Komentar